Surabaya (narasijatim.id) – The Republic Institute merilis hasil survei Pilpres 2024 di Jawa Timur. Hasilnya elektabilitas paslon 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka teratas di angka 54,2%.
Peneliti Utama The Republic Institute Sufyanto membeberkan sejumlah faktor yang membuat elektabilitas Prabowo-Gibran unggul jauh di Jatim. Salah satunya faktor kerja keras Partai Gerindra Jatim yang notabene motor partai penggerak utama di koalisi.
“Kalau kita lihat memang pemilih Gerindra Jatim itu paling solid mendukung Prabowo-Gibran. Dan partai Gerindra Jatim memang sangat militan dalam bergerak memenangkan Prabowo-Gibran,” kata Sufyanto saat paparan survei di Surabaya, Selasa (23/1/2024).
Selain kerja keras Gerindra Jatim, Sufyanto menyebut ada faktor ketokohan dari Prabowo Subianto yang mendapat simpati dari rakyat Jatim. Ada juga faktor Gibran yang notabene putra dari Presiden Jokowi.
“Di Jatim itu masih ada politik iba, meski persentasenya tidak besar, tapi itu ada. Selain itu, ketika debat paslon 02 dibully, justru angkanya makin tinggi. Grassroot masyarakat kita itu makin simpati kalau ada paslon di-bully,” bebernya.
“Di tim Prabowo-Gibran itu juga didominasi dukungan dari tokoh-tokoh elite di Jatim. Sebut saja Khofifah, Pakde Karwo, Imam Utomo itu memberi sumbangsih elektoral juga,” tambahnya.
Mantan Ketua Bawaslu Jatim ini menyebut kerja keras dari partai pengusung Prabowo-Gibran di Jatim juga memberi sumbangsih elektoral meski belum signifikan.
“Tentu kerja bersama, kerja keroyokan ini yang membuat elektabilitas Prabowo-Gibran leading jauh di Jatim. Temuan kami juga memotret kemantapan pemilih partai Koalisi Indonesia Maju turut linier memilih paslon 02,” tambahnya.
Dalam survei The Republic Institute di Jatim, elektabilitas paslon 02 Prabowo-Gibran di angka 54,2%. Kemudian paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD 27,4%, dan paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di angka 15,3%. Ada 3,1% responden belum menentukan pilihan.
Survei The Republic Institute untuk Pilpres di Jatim dilakukan pada 1-8 Januari 2024 dengan jumlah 1.400 responden. Survei ini memiliki margin of error di kisaran 2,62%. (Red)