Surabaya (narasijatim.id) – Momentum Idul Adha 1443 Hijriyah dimanfaatkan oleh PKS untuk menguatkan narasi politik berbagi dan solidaritas. Ketua Majelis Syuro PKS Habib Dr Salim Segaf Al Jufri berharap bisa dimanfaatkan untuk membangun negeri.
Dalam sambutannya yang disampaikan secara langsung melalui daring, Senin, 11 Juli 2022, Dr Salim menyampaikan bahwa Idul Adha selau identik dengan berbagi daging kurban untuk sesama anak bangsa.
Menurutnya, momentum ini harus juga dimanfaatkan untuk membangun kolaborasi dan menjadikan Indonesia lebih baik, dari hari ke hari.
“Kolaborasi untuk berbagi membangun negeri. Intinya kita semua memiliki, mencintai negeri ini semuanya, apapun sukunya, apapun agamanya di manapun mereka berada. Dari Sabang sampai Merauke, kita bersaudara,” tegas Habib Salim.
Ia kemudian menyampaikan bahwa kolaborasi dan berbagi ini tidak hanya retorika, tapi dilakukan dalam aksi nyata.
Plt Ketua DPW PKS Jawa Timur Abdurrahman Saleh, pengganti sementara Irwan Setiawan yang sedang menunaikan ibadah haji juga menyampaikan hal senada.
Menurutnya, Idul Adha adalah momentum menguatkan politik berbagi dan solidaritas. Hal ini sangat diperlukan untuk negara seperti Indonesia yang punya banyak keragaman, baik suku, etnis, bahasa, dan agama.
“Momen Idul Adha ini sangat tepat, karena tidak ada pembatasan kepada siapa daging kurban disalurkan. Kami membagi daging kurban kepada siapapun, tanpa melihat siapa, melihat dari etnis apa, warna kulitnya apa, berbahasa apa, beragama apa. Semua merasakan, semua mendapat kebahagiaan. Ini yang kami sebut politik solidaritas dan politik berbagi,” kata Abdurrahman saat kegiatan penyembelihan hewan kurban PKS di Jalan Ahmad Yani Surabaya.
Ia kemudian mencontohkan kisah masyhur saat Nabi menyuapkan makanan kepada wanita Yahudi, yang kemudian aktivitas itu dilanjutkan oleh Abu Bakar setelah Nabi Muhammad wafat.
Hal ini, ia melanjutkan, sesuai dengan visi PKS sebagai partai Islam rahmatan lil alamin yang kokoh dan terdepan dalam melayani rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“PKS lahir dari rakyat, PKS tidak terpisahkan dari masyarakat. Dengan cara ini kami melayani dan melakukan pendidikan politik,” katanya.
Dalam momentum Idul Adha ini, PKS Jawa Timur membagikan sebanyak 171.850 paket daging kurban ke masyarakat yang tersebar di 38 kabupaten/kota.
“Paket daging sejumlah itu berasal dari 453 ekor sapi dan 1.348 ekor kambing. Ini di atas target kami, capaian kami 178 persen, Alhamdulillah,” katannya.
Program ini, Abdurrahman menjelaskan, merupakan bagian dari Program Tebar 1.500.000 Paket Kurban Idul Adha 1443 H yang dicanangkan DPP PKS.
Hewan kurban yang disembelih, jelasnya, adalah titipan anggota legislatif, pengurus, anggota, simpatisan PKS, juga masyarakat umum dari seluruh Jawa Timur.
“Tidak sedikit masyarakat yang titip hewan kurban ke kami. Bahkan Bu Khofifah Gubernur Jatim juga titip sapinya ke kami untuk disembelih dan disalurkan ke masyarakat. Matur nuwun Bu Gubernur,” pungkasnya. (Red)