Surabaya (narasijatim.id) – Ketua Steering Committee (SC) atau Panitia Pengarah Musda VI Partai Demokrat Jatim, Reno Zulkarnaen menjelaskan terkait aturan main dan persiapan Musda pada 20 Januari 2022 di Hotel Shangri-La Surabaya.
“Sebagai acuan SC pada pasal 83 Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga, musda diadakan sekurangnya satu kali dalam lima tahun. Dan, memilih serta menetapkan sebanyak-banyaknya tiga nama calon. Nantinya, calon akan dilakukan fit and proper test ke tim tiga. Yakni, ketua umum DPP, sekjen dan kepala badan pembinaan organisasi keanggotaan dan kaderisasi (BPOKK). Mereka inilah yang menentukan siapa calon terpilih. Semoga terpilih yang terbaik dari yang sudah baik,” kata Reno kepada wartawan saat konferensi pers di Surabaya, Senin (17/1/2022).
Reno menegaskan, aturan musda kali ini berbeda dengan musda sebelumnya, dimana suara dukungan DPC terbanyak yang menentukan ketua DPD terpilih. Musda saat ini mensyaratkan kepada calon yang ingin maju mengantongi minimal dukungan delapan suara DPC. Setelah Musda pada 20 Januari, nantinya calon akan diputuskan oleh Tim Tiga DPP sekitar seminggu kemudian.
Ketua Organizing Committee (OC) atau Panitia Pelaksana Musda VI Demokrat Jatim, Samwil meminta agar peserta musda dan undangan tetap memperhatikan protokol kesehatan saat menghadiri musda tersebut.
“Semoga musda berjalan sukses dan lancar. Harapan musda di Jatim bisa menjadi paling baik DPD se-Indonesia. Dan, menghasilkan pimpinan Demokrat Jatim terbaik yang diharapkan masyarakat Jatim,” tuturnya. (Red)